SUNGAI RAYA – Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan kembali menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kubu Raya akan terus mendorong perkembangan dan kemajuan sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kubu Raya. Salah satu upaya yang mereka lakukan adalah dengan menerbitkan Peraturan Bupati Nomor 99 Tahun 2020 tentang Keberpihakan Terhadap Produk Lokal.

“Di dalam Perbup tersebut sudah bisa dilihat jelas, bahwa pemerintah daerah mempermudah birokrasi terhadap hasil produk olahan masyarakat berupa kemasan termasuk beras lokal Kubu Raya yang dipasarkan melalui pasar sistemik dan menjadi salah satu konsumsi bahan pokok primer para ASN Kubu Raya,” kata Muda kepada wartawan di Sungai Raya.

Bupati pertama Kubu Raya ini juga mendukung adanya upaya kemitraan antara pelaku UMKM di Kubu Raya dengan toko atau pusat perbelanjaan modern. Seperti diketahui belum lama ini Mahasiswa Magister Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tanjungpura Angkatan XLIV menghelat pelatihan dan sosialisasi kemitraan usaha mikro dengan toko modern seperti Alfamart, bersama sejumlah pelaku UMKM di Kubu Raya.

Muda melihat, dengan adanya pelatihan dan upaya mendorong kemitraan antara pelaku UMKM lokal dengan toko modern, secara tak langsung bisa menjadi injeksi atau motivasi untuk memajukan sektor UMKM lokal di Kubu Raya.

“Seperti kita ketahui toko modern seperti Alfamart ini cukup banyak dan berada di berbagai titik dengan adanya kerja sama kemitraan tersebut membuat setiap produk UMKM lokal yang masuk dari pasarkan di toko modern ini bisa lebih mudah dikenal dan dipasarkan dengan baik dengan sistem yang lebih jelas tentunya,” jelas Muda.

Melihat secara bertahap mulai tumbuhnya sektor UMKM Kubu Raya, membuat Muda meyakini produk lokal Kubu Raya tidak kalah saing dengan produk-produk dari luar. Terlebih, kata Muda, sejak beberapa tahun lalu sudah banyak produk lokal milik pelaku UMKM di Kubu Raya juga telah dipasarkan di sejumlah pusat perbelanjaan modern, seperti di Transmart Kubu Raya dan di Gaia Mall Bumi Raya City.

“Saat ini memang Pemerintah Kubu Raya sedang memperkuat kualitas beragam produk kemasan makanan, kuliner, termasuk berupaya memajukan sektor kepariwisataan. Dengan semakin berkualitasnya produk lokal Kubu Raya, nantinya bisa dibuatkan menjadi paket oleh-oleh khas Kubu Raya yang bisa kita kerjasamakan ke pihak perhotelan untuk bisa dipasarkan juga,” ungkapnya.

Secara terpisah,Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kubu Raya, Usman menambahkan agar lebih mudah dipasarkan, maka setiap produk UMKM secara bertahap kualitas produksinya harus ditingkatkan. Di sisi lain, kata Usman, pelaku UMKM juga bisa meminta fasilitasi pemerintah melalui dinas terkait untuk mendapatkan sertifikasi halal bagi setiap produk yang dihasilkan. “Selain upaya pemasaran yang difasilitas pemerintah pelaku UMKM lokal juga bisa secara mandiri memasarkan produknya melalui media sosial yang dimiliki. Karena saat ini sudah zamannya digital pemasaran produk UMKM lokal secara daring juga sangat membantu jika dilakukan secara masif. Dan saya meyakini dikelola dengan baik, maka sektor UMKM ini juga bisa menyerap banyak tenaga kerja dan menunjang peningkatan pendapatan bagi masyarakat,” ungkapnya. (ash)

Sumber Berita klik disini