MTQ XXXII, Kubu Raya Optimis Juara Umum

Senin, 09 Desember 2024 | Berita Pimpinan
PROKOPIM KUBU RAYA - MTQ XXXII tingkat Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2024 di Kabupaten Landak resmi dibuka Pj Gubernur Kalimantan Barat Harisson di GOR Patih Gumantar, Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak, Minggu (08/12/2024). Pemerintah Kabupaten Kubu Raya optimis menjadi juara umum. Target itu disampaikan Sekretaris Daerah sekaligus Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Kubu Raya Yusran Anizam.

“Dari MTQ yang lalu kita juara III, kita terus berusaha semaksimal mungkin (menjadi juara umum). Kita senang dewan hakim sudah dilantik yang Insya Allah semuanya profesional dan amanah. Kita percayakan ke dewan hakim untuk memberikan penilaian terbaik,” katanya.

Yang pasti, lanjut Yusran, kafilah Kubu Raya terus menunjukkan semangat yang tinggi dengan persiapan yang cukup panjang.

“Semangat dari kafilah sangat luar biasa. Mohon doa dan dukungan semua untuk kita berkompetisi di MTQ Provinsi di Kabupaten Landak ini,” harapnya.

Senada, Wakil Ketua DPRD Kubu Raya Jainal Abidin berharap di MTQ XXXII Kabupaten Kubu Raya bisa menjadi juara umum. 

“Tentu perlu dukungan dan doa dari seluruh masyarakat supaya kafilah Kubu Raya dapat membawa nama harum dengan menjadi juara umum MTQ XXXII di Kabupaten Landak ini,” ucapnya.

Sementara Pj Gubernur Kalimantan Barat Harisson mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Landak dan semua pihak terkait yang telah bekerja keras mempersiapkan seluruh rangkaian kegiatan MTQ.

“Kita sudah dengarkan Mars MTQ yang ternyata dinyanyikan oleh paduan suara dari gereja, dari saudara-saudara kita. Jadi Kota Singkawang mendapat saingan, ini Landak juga kota toleransi,” kata Harisson.

Harisson berharap MTQ tidak hanya menjadi ajang lomba membaca Alquran tetapi juga wadah untuk mengedukasi umat agar semakin mencintai dan membumikan Alquran. Selain itu, melalui MTQ diharapkan dapat meningkatkan kesadaran beragama yang lebih inklusif.

“Selain itu juga sebagai bentuk dakwah untuk menyempurnakan akhlak kaum muslimin dan muslimah,” sambung Harisson.
Penulis (Syamsul Arifin)
Editor (Atik Mawarti)