Transmigrasi Patriot Jadi Fokus Kunjungan KSP
Kamis, 18 Desember 2025 | Kubu Raya
Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menerima kunjungan kerja Kantor Staf Presiden Republik Indonesia yang membahas penguatan program transmigrasi, khususnya Transmigrasi Patriot. Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Rapat Wakil Bupati Kubu Raya, Kamis (18/12/2025), dan dihadiri oleh jajaran pemerintah daerah serta perwakilan Kantor Staf Presiden (KSP).
Wakil Bupati Kubu Raya, Sukiryanto, dalam keterangannya menyampaikan bahwa kunjungan ini menjadi momentum penting untuk menyelaraskan kebijakan pemerintah pusat dan daerah dalam pelaksanaan program transmigrasi.
Menurutnya, transmigrasi harus dirancang secara tepat sasaran agar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat serta berjalan selaras dengan kondisi wilayah.
Sukiryanto menjelaskan, pemerintah daerah bersama pemerintah pusat sepakat untuk melakukan pemetaan secara cermat terhadap kawasan transmigrasi. Hal tersebut mencakup penentuan wilayah yang dapat menerima transmigrasi dari luar daerah serta wilayah yang hanya diperuntukkan bagi transmigrasi lokal, guna mencegah potensi persoalan sosial di kemudian hari.
“Transmigrasi ini harus kita pilah dengan baik. Ada daerah yang bisa menerima transmigran dari luar, ada pula yang lebih tepat untuk transmigrasi lokal. Tujuannya agar program pemerintah berjalan lancar dan masyarakat merasa nyaman,” ujar Sukiryanto.
Ia menambahkan, kolaborasi lintas pemerintahan menjadi kunci utama keberhasilan program tersebut. Pemerintah daerah mendorong agar Dinas Transmigrasi Provinsi dapat berkoordinasi secara intensif dengan dinas di tingkat kabupaten dan kota untuk mendata lokasi-lokasi yang masih layak dikembangkan sebagai kawasan transmigrasi.
Menurut Sukiryanto, program transmigrasi juga menjadi solusi bagi masyarakat yang belum memiliki lahan. Melalui program ini, transmigran tidak hanya diberikan tanah, tetapi juga mendapatkan pembinaan berkelanjutan agar mampu mandiri secara ekonomi.
Selain itu, dukungan infrastruktur dari pemerintah pusat, seperti pembangunan jalan dan jembatan, diharapkan mampu mempercepat pengembangan kawasan transmigrasi di Kubu Raya.
Sementara itu, perwakilan Kantor Staf Presiden Republik Indonesia menyampaikan bahwa kunjungan ke Kubu Raya bertujuan untuk melihat secara langsung perkembangan kawasan transmigrasi, khususnya di Kecamatan Rasau Jaya.
Tim KSP juga meninjau hasil kerja Ekspedisi Transmigrasi Patriot yang telah dilaksanakan beberapa waktu lalu. Dari hasil peninjauan tersebut, KSP menilai terdapat sejumlah capaian positif dalam pengembangan kawasan transmigrasi di Kubu Raya. Namun ke depan, kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk kelembagaan, perguruan tinggi, dan masyarakat, dinilai perlu terus ditingkatkan agar program Transmigrasi Patriot dapat berjalan lebih optimal dan berkelanjutan.
Dalam kunjungan tersebut, KSP juga diperlihatkan berbagai kisah sukses transmigrasi yang berkembang di enam desa, yakni Rasau Jaya 1, Rasau Jaya 2, Rasau Jaya 3, Rasau Jaya Utama, Desa Pematang Tujuh, dan Desa Bintang Mas.Sejumlah kepala desa memaparkan berbagai inovasi pemanfaatan potensi lokal yang berhasil dikembangkan masyarakat transmigran.
Potensi tersebut antara lain pengolahan kelapa menjadi kopra hitam dan kopra putih, pengembangan komoditas pinang, budidaya pepaya California, serta jagung manis konsumsi yang dinilai memiliki nilai ekonomi tinggi.
Keberhasilan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi pengembangan kawasan transmigrasi lainnya, baik di Kubu Raya maupun di daerah lain.
Melalui kunjungan kerja ini, diharapkan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah semakin kuat sehingga program transmigrasi tidak hanya berjalan sesuai kebijakan, tetapi juga benar-benar mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (DiskominfoKKR/IKP)
 Berita Terbaru
-
Transmigrasi Patriot Jadi Fokus Kunjungan KSP
Kamis, 18 Desember 2025 05:36 WIB -
Puji Layanan Malam Puskesmas Kubu, Sujiwo Janjikan...
Kamis, 18 Desember 2025 03:50 WIB -
Bupati Sujiwo Resmikan Ruang Publik Kuala Batang
Kamis, 18 Desember 2025 03:14 WIB -
Jembatan Gantung Kubu Beroperasi Maksimal Tahun De...
Kamis, 18 Desember 2025 03:05 WIB