Kubu Raya - Sebanyak lima organisasi masyarakat membagikan takjil pada Minggu, 2 Mei 2021. Kegiatan bagi takjil dilaksanakan di Simpang Sungai jalan Itik sungai Kakao Kabupaten Kubu Raya, Jalan Simpang Punggur, Kabupaten Kubu Raya dan Perbatasan Kota Pontianak dan Kecamatan Sungai Kakap.

Kelima organisasi masyarakat yang menggelar bagi takjil diantaranya, dari Perkumpulan Seni Bela diri Pukul Tujuh Silat Kampung, Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) Ikatan Wartawan Online (IWO) Kalbar, Pemuda pancasila PAC Pontianak Barat Ranting Pal 5 dan Pemuda Pancasila PAC Kecamatan Sungai Kakap dan Laskar Forum Komunikasi Orang Bugis (FKOB) PAC Sungai Itik.

Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Kalbar, Ngadri mengatakan, kegiatan bagi takjil yang dilaksanakan bersama 4 organisasi masyarakat tersebut mesti terus menunjukkan progam sosial yang lainya, seperti membagi sembako kepada kaum dhuafa dan para yatim piatu.

“Saya mengapresiasi kegiatan sosial bagi takji Ramadhan ini, dan saya berharap sinergitas dengan berbagai ormas kedepanya terus terbangun, dengan program sosial lainya” ujar Ngadri pada Minggu, 2 Mei 2021.

Ia, sekitar 400 paket takjil yang ikut serta kepada warga di jalan.Dan sebanyak 400 paket tersebut ludes dibawa hanya dalam waktu 3 jam.Ia pun mengajak umat muslim untuk memanfaatkan bulan Ramadhan yang penuh berkah dengan perbanyak komunitas dengan membantu sesama saudara yang membutuhkan bantuan.

“Ini momen yang tepat, dimana setiap amal baik sekecil apapun oleh allah akan dilipat gandakan. Saya ajakan kepada teman-teman untuk berbagi kepada sesama, khususnya kepada yang membutuhkan, ”ujarnya.

Sementara itu, Ketua saya Forum Pelajar Mahasiswa Komunikasi Orang Bugis (FKOB), Hibatullah mengatakan, kegiatan bagi takjil bersama ormas dan wartawan di bulan Ramdhan yang penuh berkah mesti terus dilakukan di tahun-tahun berikutnya.Karena menurut dia, momen bagi takjil juga bisa dijadikan ajang silahturahmi.

“Saya berharap kegiatan seperti ini terus dilakukan.Karena dimasa yang saat ini sedang sulit karena adanya pandemi mereka sangat membutuhkan bantuan, baik bantuan ekonomi dan batuan moral,” ucapnnya.

Hal senada, Proposal oleh Ketua Umum dan Guru Besar Perkumpulan Seni Bela Diri Pukul Tujuh Silat Kampung Rusmika Djayusman, bahwa kegiatan sosial bagi takjil merupakan bentuk peduli kepada sesama sesama yang tengah berada di perjalanan.Dan ia berharap kegiatan sosial seperti saat ini di kemudian hari kembali digelar.

“Berharap kegiatan sosial ini kembali dilaksanakan dengan program kemasyarakatan lainya.Karena kegiatan sosial seperti ini bisa merajut persaudaraan dengan sesama ormas,” katanya.

Ketua panitia pembagian takjil, dan juga sebagai ketua harian di perkumpulan seni Bela diri pukul tujuh silat Kampung sedangkan di DPC. Persatuan wartawan Republik Indonesi (PWRI) Kabupaten Kubu Raya sebagai Ketua.

“Ismail Djayusman terima kasih kepada semua teman-teman yang sudah mendukung dan membantu terselenggaranya kegiatan sosial bagi takjil tersebut, dan kepada elemen masyarakat yang sudah membantu secara moril atau materil yang tak dapat di sebutkan satu persatu saya melalui terima kasih.

“Alhamdulilah kegiatan bagi-bagi takjil ini sukses, Semoga kegiatan bagi takjil ini bisa bermanfaat kepada orang yang menerima. Walaupun paket yang kami bagikan sangat sederhana, namun niat kami yang tulus untuk berbagi momen bulan Ramadhan yang penuh berkah ini, ”tuturnya. (Tim / MK)

Sumber Berita klik disini