Serapan APBD Kabupaten Kubu Raya Tembus 95 Persen

Jumat, 13 Januari 2023 | Kubu Raya

Kubu Raya - Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan mengatakan, realisasi serapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022 lalu mampu melebihi target dari serapan anggaran secara nasional minimal 90 persen. Kata Muda, serapan APBD Kubu Raya di tahun 2022 lalu mampu terserap sebesar 95,89 persen.

“Dan Itu luar biasa, pada kondisi yang banyak penyesuaian, namun realisasi serapan anggaran bisa di atas 90 persen. Begitu pula dengan program pemulihan ekonomi, serapannya juga bisa di atas 90 persen,” kata Bupati Muda, Rabu (11/1) usai secara simbolis menyerahkan DPA dan UP bagi 37 Kepala SKPD dan dilanjutkan penandatanganan Perjanjian Kinerja serta Pakta Integritas Tahun Anggaran 2023 di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya di Aula Kantor Bupati Kubu Raya.

Bupati menambahkan, pada tahun 2023 ini, Pemerintah Kabupaten Kubu Raya akan berupaya untuk merealisasikan serapan anggaran hingga 95 sampai 96 persen, meski di 2023 ada sistem yang sedikit berubah yakni terkait pola Dana Alokasi Umum (DAU). “Kami akan berupaya mengoptimalkan anggaran seperti di tahun 2022. Serapan anggaran di sektor infrastruktur, kesehatan, dan pendidikan sudah melampaui dari kewajiban secara undang-undang, jumlah eksekusi anggarannya hampir 100 persen,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala BPKAD Kubu Raya, Gunawan Putra menambahkan, strategi untuk pencapaian target serapan anggaran ini memang memerlukan adanya inovasi dengan sistem informasi yang dapat melipat ruang dan waktu. “Sehingga proses pencairan dan penyerapan dana itu, pada tahun-tahun sebelumnya kita lebih cepat, pada 3 Desember kami sudah selesai melaksanakan semua transfer transaksi Pemerintah Kabupaten Kubu Raya,” ucap Gunawan Putra.

Berdasarkan data yang dimiliki, kata Gunawan, pada tahun 2022 lalu total APBD Kabupaten Kubu Raya sebesar Rp 1,6 triliun, dan yang terealisasi sebesar Rp1,56 triliun atau 95,8 persen. “Jika dibandingkan dengan tahun 2021 pendapatan APBD dari target sebesar Rp 1,557 triliun, terealisasi sebesar Rp 1,553 triliun atau 99,12 persen,” pungkas Gunawan.

sumber