Pelantikan BKPRMI, Wabup Sukiryanto Tegaskan Pentingnya Keteladanan

Minggu, 07 Desember 2025 | Berita Pimpinan
PROKOPIM KUBU RAYA — Wakil Bupati Kubu Raya, Sukiryanto, menegaskan bahwa sebuah organisasi hanya akan hidup apabila para pengurusnya mampu memberikan keteladanan nyata dalam kegiatan keagamaan maupun sosial. Pesan itu ia sampaikan saat menghadiri Pelantikan dan Rapat Kerja Dewan Pengurus Daerah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPD BKPRMI) Kabupaten Kubu Raya Periode 2025–2029 yang dirangkaikan dengan Pelatihan Guru TPQ se-Kabupaten Kubu Raya, di Aula Praja Utama Kantor Bupati Kubu Raya, Minggu (7/12/2025).

“DPD BKPRMI Kubu Raya ini sangat bergantung pada keputusan rapat kerja hari ini. Mudah-mudahan ke depan remaja masjid semakin lebih baik. Jangan sampai pengurusnya tidak pernah salat di masjid. Kita harus memberikan teladan,” ujarnya.

Sebagai penegasan, Wabup mengingatkan bahwa keberlangsungan organisasi sepenuhnya ditentukan oleh kesungguhan para pengurus dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Tanpa keteladanan, menurutnya, organisasi hanya akan berjalan di atas kertas.

“Kalau ketua dan pengurusnya ingin menghidupkan organisasi, maka hiduplah organisasi itu. Namun jika hanya ingin numpang hidup di organisasi, maka matilah organisasi itu,” tegasnya.

Sukiryanto menyebut BKPRMI sebagai mitra strategis pemerintah daerah, terutama dalam penguatan syiar Islam, pembinaan remaja masjid, serta pengembangan pendidikan Al-Qur’an. Ia menyampaikan selamat kepada pengurus yang baru dilantik dan berharap seluruh program yang disusun dapat sejalan dengan kebutuhan pembinaan generasi muda.

Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, lanjutnya, mendorong kepengurusan baru untuk segera menyusun program kerja yang inovatif serta membangun sinergi dengan berbagai elemen masyarakat.

“Tujuan kita sama, yaitu mewujudkan generasi muda Kubu Raya yang berakhlak mulia, Qur’ani, dan memiliki semangat kepemimpinan di masjid,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Wabup mengajak BKPRMI untuk menghidupkan fungsi masjid sebagai pusat pembinaan umat dan ruang bertumbuh bagi para pemuda.

“Jadikan masjid bukan hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga pusat peradaban, pusat kegiatan pemuda, dan benteng moral bagi generasi kita,” tuturnya.

Pada kesempatan itu, Wabup Sukiryanto juga menyampaikan apresiasi kepada peserta Pelatihan Guru TPQ se-Kabupaten Kubu Raya, seraya menutup sambutannya dengan pesan harapan.

“Selamat mengikuti pelatihan bagi para guru TPQ. Semoga ilmu yang didapatkan menjadi berkah dan bermanfaat,” pungkasnya. (jek)
Oleh : Atik Prokopim

Pelantikan BKPRMI, Wabup Sukiryanto Tegaskan Pentingnya Keteladanan

Minggu, 07 Desember 2025 | Berita Pimpinan
PROKOPIM KUBU RAYA — Wakil Bupati Kubu Raya, Sukiryanto, menegaskan bahwa sebuah organisasi hanya akan hidup apabila para pengurusnya mampu memberikan keteladanan nyata dalam kegiatan keagamaan maupun sosial. Pesan itu ia sampaikan saat menghadiri Pelantikan dan Rapat Kerja Dewan Pengurus Daerah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPD BKPRMI) Kabupaten Kubu Raya Periode 2025–2029 yang dirangkaikan dengan Pelatihan Guru TPQ se-Kabupaten Kubu Raya, di Aula Praja Utama Kantor Bupati Kubu Raya, Minggu (7/12/2025).

“DPD BKPRMI Kubu Raya ini sangat bergantung pada keputusan rapat kerja hari ini. Mudah-mudahan ke depan remaja masjid semakin lebih baik. Jangan sampai pengurusnya tidak pernah salat di masjid. Kita harus memberikan teladan,” ujarnya.

Sebagai penegasan, Wabup mengingatkan bahwa keberlangsungan organisasi sepenuhnya ditentukan oleh kesungguhan para pengurus dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Tanpa keteladanan, menurutnya, organisasi hanya akan berjalan di atas kertas.

“Kalau ketua dan pengurusnya ingin menghidupkan organisasi, maka hiduplah organisasi itu. Namun jika hanya ingin numpang hidup di organisasi, maka matilah organisasi itu,” tegasnya.

Sukiryanto menyebut BKPRMI sebagai mitra strategis pemerintah daerah, terutama dalam penguatan syiar Islam, pembinaan remaja masjid, serta pengembangan pendidikan Al-Qur’an. Ia menyampaikan selamat kepada pengurus yang baru dilantik dan berharap seluruh program yang disusun dapat sejalan dengan kebutuhan pembinaan generasi muda.

Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, lanjutnya, mendorong kepengurusan baru untuk segera menyusun program kerja yang inovatif serta membangun sinergi dengan berbagai elemen masyarakat.

“Tujuan kita sama, yaitu mewujudkan generasi muda Kubu Raya yang berakhlak mulia, Qur’ani, dan memiliki semangat kepemimpinan di masjid,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Wabup mengajak BKPRMI untuk menghidupkan fungsi masjid sebagai pusat pembinaan umat dan ruang bertumbuh bagi para pemuda.

“Jadikan masjid bukan hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga pusat peradaban, pusat kegiatan pemuda, dan benteng moral bagi generasi kita,” tuturnya.

Pada kesempatan itu, Wabup Sukiryanto juga menyampaikan apresiasi kepada peserta Pelatihan Guru TPQ se-Kabupaten Kubu Raya, seraya menutup sambutannya dengan pesan harapan.

“Selamat mengikuti pelatihan bagi para guru TPQ. Semoga ilmu yang didapatkan menjadi berkah dan bermanfaat,” pungkasnya. (jek)
Oleh : Atik Prokopim
 Kategori
 Berita Terbaru