Komit Jaga Lingkungan, The Asia Foundation Puji Bupati Kubu Raya

Jumat, 28 Oktober 2022 | Kubu Raya

KUBU RAYA - Penerapan Transfer Anggaran Kabupaten Berbasis Ekologi (TAKE) di Kabupaten Kubu Raya menuai pujian dari The Asia Foundation Indonesia.

Hal ini di sampaikan langsung Senior Program Officer The Asia Foundation Indonesia Margaretha yang mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Kubu Raya yang sejak tahun 2021 hingga kini secara kontinu mengimplementasikan TAKE.

"Di seluruh Indonesia, baru ada 18 pemerintah daerah yang mengadopsi TAKE, maka Kita mengapresiasi kepala daerah yang punya komitmen untuk menerapkan dan mempromosikan kebijakan transfer fiskal berbasis ekologi atau TAKE. "Ujarnya

Lanjutnya, untuk di tingkat nasional sudah sejak tahun 2021, maka sangat diapresiasi kepada yang sudah menggaungkannya dan Kubu Raya termasuk salah satu yang mendapatkannya,” kata Margaretha di Pontianak, pada Kamis 27 Oktober 2022.

Dan Margaretha mengatakan pihaknya tidak itu saja yang mengapresiasi penerapan TAKE di Kubu Raya, namun lebih jauh juga memuji penetapan pemberdayaan perempuan yang menjadi indikator dari TAKE di Kubu Raya.

“Secara khusus sekali lagi kita apresiasi Kabupaten Kubu Raya karena di dalam TAKE di Kubu Raya ada satu indikator yang sangat menarik, yaitu mereka menetapkan pemberdayaan kelompok perempuan menjadi indikator dari TAKE Kubu Raya,” tuturnya.

Ia meneruskan, penetapan pemberdayaan kelompok perempuan menjadi indikator dari TAKE selaras dengan cita-cita Indonesia sekaligus misi Kubu Raya dan Provinsi Kalimantan Barat.

“Menurut saya, keadilan dan kesetaraan berbasis gender ini menjadi ikhtiar yang sangat penting untuk terus-menerus kita dorong bersama,” ujarnya.

Terkait hal itu, Margaretha mengajak semua pihak untuk terus-menerus mendukung perjuangan bersama menuju pembangunan yang berkeadilan dan berkelanjutan.

“Terutama bagi kelompok-kelompok komunitas rentan yang hidupnya tergantung dari hutan dan lahan,” ucapnya.

Seperti diketahui, Transfer Anggaran Berbasis Ekologi (TAKE) adalah konsep desentralisasi fiskal untuk menyelaraskan keberlanjutan pembangunan ekonomi dengan kelestarian lingkungan hidup. Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Kubu Raya untuk mengejar ekonomi dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan hidup.

“Pembangunan seimbang antara pengembangan ekonomi dan pelestarian lingkungan hidup adalah bagian dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Kubu Raya,” tegasnya menerangkan.

Muda menuturkan potensi sumber daya alam yang sangat besar di Kubu Raya berbanding lurus dengan risiko kerusakan alam yang cukup tinggi. Karena itu, Indeks Ketahanan Ekologi menjadi pilar dari Indeks Desa Membangun (IDM).

“Pelestarian lingkungan dan perlindungan alam menjadi bagian dari kewenangan desa dan Alokasi Dana Desa yang dialokasikan oleh kabupaten kepada desa setiap tahun dapat menjadi bagian skema insentif dalam mendorong desa melaksanakan pembangunan berkelanjutan,” paparnya.

sumber