Dekranasda Garda Depan Pemberdayaan Masyarakat

Sabtu, 10 Oktober 2020 | Kubu Raya

PROKOPIM KUBU RAYA – Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) menjadi garda depan pemberdayaan perempuan, rumah tangga, dan masyarakat secara umum. Hal itu dikatakan Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan saat membuka kegiatan sosialisasi Dekranasda di Aula Kantor Bupati Kubu Raya, Rabu (7/10). Menurut Muda, Dekranasda bukan organisasi yang hanya memamerkan produk tapi tidak mendarat ke sasaran masyarakat.

“Jadi bukan cuma buat pameran. Nah, ini yang kita tekadkan,” ujarnya.

Muda mengatakan Dekranasda harus ambil bagian dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Terlebih di tengah melimpahnya sumber daya alam dan sumber daya manusia di Kubu Raya. Menurutnya, Dekranasda bersama pemerintah daerah harus terus bersinergi mengedukasi masyarakat agar dapat mengolah hasil-hasil alam yang ada. Dengan produk olahan, maka akan ada nilai tambah yang menguntungkan bagi masyarakat.

“Produk-produk di galeri UMKM dan Dekranasda itu bukan untuk pameran dan gagah-gagahan. Kita membikin galeri sekaligus memperlihatkan bahwa pemerintah daerah bukan hanya mengurus hal-hal yang sifatnya birokrasi dan administrasi. Yang diurus ini adalah birokrasi mengurus rakyat yang harus diberdayakan,” tuturnya.

Ia mengungkapkan selama ini hasil-hasil alam lebih banyak dijual mentah. Alih-alih mendapat sentuhan yang dapat memberikan nilai tambah. Karena itu, pemerintah daerah bersama Dekranasda berupaya mengajak masyarakat untuk mengolah hasil yang ada sehingga menjadi produk yang punya nilai jual.

“Apalagi anak-anak muda sekarang tentu sulit ikut bertani model orang tuanya. Nah, bikinlah produk supaya bisa mengurangi pengangguran. Bayangkan kalau ikan teri dijual sekilo hanya berapa, tapi kalau dijadikan produk olahan tertentu maka nilainya akan bertambah,” ujarnya.

Dirinya menegaskan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya berkomitmen mendukung penuh eksistensi Dekranasda. Sebab Kubu Raya sejatinya merupakan pasar yang besar bagi produk-produk olahan lokal. Di mana Kubu Raya merupakan pintu masuk Kalimantan Barat dari darat, air, dan udara. Karena itu pula, pemerintah daerah juga terus mempromosikan beberapa kerajinan yang ada di Dekranasda.

“Kita mengurus punya masyarakat yang harus kita perkuat dan berdayakan. Ini sebagai cara untuk mengubah paradigma, cara berpikir, dan membangun keyakinan bahwa kita serius untuk produk-produk masyarakat di desa dalam rangka mengurangi pengangguran dan memperkuat generasi. Intinya adalah bagaimana kita punya produk yang itu semua bisa menghasilkan bagi masyarakat kita sendiri,” tuturnya. (rio)


Sumber Berita klik disini